Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Maluku Utara

Pemprov Maluku Utara Gencarkan Sosialisasi Antikorupsi, Targetkan Keluar dari Zona Merah

“Pemerintahan yang bersih hanya bisa tercapai jika ada kesadaran kolektif dari seluruh pemangku kepentingan, termasuk masyarakat,” katanya.

Penulis: Sansul Sardi | Editor: Isvara Savitri
TribunTernate.com/Dok. Biro Adpim Setda Pemprov Maluku Utara
Pj Sekprov Maluku Utara, Abubakar Abdullah, saat memberi sambutan saat sosialisasi antikorupsi. 

“Kami mengapresiasi seluruh OPD dan anggota legislatif yang telah melaporkan LHKPN secara tepat waktu, ini adalah langkah penting dalam menjaga transparansi dan integritas,” ujar Nirwan.

Ia menambahkan bahwa sosialisasi antikorupsi ini akan dilanjutkan dengan tahapan kedua dan ketiga untuk memastikan komitmen pencegahan korupsi di semua lini pemerintahan.

Baca juga: Praktisi Hukum Taliabu Minta Polisi Proses Akun Medsos Provokatif Usai Tragedi Kebakaran Speedboat

Baca juga: Bappeda Maluku Utara Evaluasi RPJPD Kepulauan Sula 2025 - 2045

Nirwan berharap melalui forum ini dapat diperoleh masukan yang membangun untuk menyempurnakan strategi antikorupsi ke depan.

Sosialisasi ini turut disiarkan secara daring melalui Zoom dengan menghadirkan narasumber dari KPK RI, Trimulyono, yang menjelaskan strategi pencegahan korupsi secara nasional.

Dengan upaya yang lebih terkoordinasi dan masif ini, Pemprov Malut berharap dapat meningkatkan kredibilitas serta kepercayaan publik terhadap pemerintahan yang bersih dan transparan.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved