TOPIK
Kasus Tewasnya Brigadir J
-
Richard Eliezer mengatakan bahwa perasaannya hancur dan mentalnya pun terganggu saat ia menyadari bahwa dirinya harus terlibat dalam kasus pelik ini.
-
Ferdy Sambo memohon kepada majelis hakim untuk menjatuhkan vonis yang adil berdasarkan penilaian bahwa ia tak merencanakan pembunuhan Brigadir J.
-
Menjelang vonis dirinya dan sang istri, Ferdy Sambo telah membacakan pledoinya yang berisi permintaan maafnya kepada istri dan anak-anaknya.
-
Tersangka pembunuhan terhadap Brigadir J, Ferdy Sambo, mengeluhkan tentang tuduhan yang beredar di masyarakat.
-
Dalam pleidoinya, Ferdy Sambo juga mengungkap dirinya menjadi target berbagai macam tuduhan yang menyebar di media.
-
Dalam dupliknya, tim penasihat hukum terdakwa Ferdy Sambo menyebut bahwa tanggapan jaksa penuntut umum (JPU) dalam replik terasa sangat menggelikan.
-
Penasihat hukum Ferdy Sambo mempertanyakan tuduhan Richard Eliezer bahwa Ferdy Sambo ikut menembak Brigadir J berkesesuaian dengan alat bukti.
-
Menjatuhkan vonis tuntutan terjadap Bharada E dalam kasus pembunuhan Brigadir J bukanlah hal yang mudah bagi jaksa penuntut umum (JPU).
-
Menurut jaksa, sepanjang persidangan ini tidak terdapat satu bukti pun yang menunjukkan bahwa terdakwa Putri Candrawati dilecehkan atau diperkosa.
-
Mengawali pledoinya, Bharada E menyampaikan permohonan maaf kepada ayah dan ibunya atas kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir J.
-
Emosi memiliki ragam yang sangat banyak, dua di antaranya yang paling sering digunakan adalah emosi marah dan sedih.
-
Kasus tewasnya Brigadir J alias Nofriansyah Yosua Hutabarat diwarnai dengan klaim dugaan pelecehan seksual dan tudingan perselingkuhan.
-
Terdakwa Putri Candrawathi mengaku terpukul dengan segala tudingan pada dirinya.
-
Beginilah reaksi jaksa penuntut umum (JPU) saat mendengar pleidoi atau pembelaan dari pihak Putri Candrawathi.
-
Rosti menyebut Ferdy Sambo malah memamerkan kebodohannya sendiri padahal ia mengaku sebagai manusia terhormat.
-
Dalam pleidoi yang dibacakan di PN Jakarta Selatan itu, Putri Cahdrawathi menyinggung klaim kekerasan seksual yang diduga dilakukan Brigadir J.
-
Terdakwa kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir J atau Nofriansyah Yosua Hutabarat, Ferdy Sambo, menjalani sidang pleidoi, Selasa (24/1/2023).
-
Pengacara keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak, mengaku didatangi oleh polisi terkait hukuman yang dijatuhkan kepada Ferdy Sambo.
-
Bripka Ricky Rizal membantah dirinya ada niatan untuk mencelakai Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J.
-
Dalam sidang pembacaan pleidoi, Kuat Ma'ruf membantah tudingan bersekongkol dengan Ferdy Sambo dan isu perselingkuhan dengan Putri Candrawathi.
-
Martin Simanjuntak menganggap apa yang disampaikan Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD 'masuk akal'.
-
Bagi pihak Kuat Maruf, tuntutan yang dibacakan jaksa penuntut umum (JPU) itu terlalu berat dan tak berdasar.
-
Anggota Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Yusuf Warsyim menyebut, sedari awal sudah ada strategi yang disiapkan Ferdy Sambo.
-
Terdakwa pembunuhan Brigadir J, Bharada E, menjadi sorotan lantaran mendapat hukuman 12 tahun penjara.
-
Menurut Mahfud MD, ada 'gerakan bawah tanah' yang ingin memengaruhi putusan atau vonis terhadap Ferdy Sambo dalam kasus tewasnya Brigadir J.
-
Ferdy Sambo kini disarankan untuk melaporkan dugaan perselingkuhan istrinya, Putri Candrawathi.
-
Laptop itu adalah milik salah satu terdakwa obstrucion of justice kasus pembunuhan Brigadir J, Baiquni Wibowo.
-
Menurut Wakil Ketua LPSK, Susilaningtias, tanpa Eliezer kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir J tidak akan bisa terungkap kebenarannya.
-
Hal ini diduga disebabkan peserta sidang yang tidak terima dengan tuntutan yang diputuskan Jaksa Penuntut Umum (JPU) terhadap Richard Eliezer.
-
Tuntutan pidana terhadap Putri Candrawathi lebih ringan dibanding Bharada E dalam kasus pembunuhan Brigadir J.